Bupati Sumbawa beserta ibu Sovia Noviantri Rayes Mahmud Abdullah, SE., menghadiri sekaligus membuka secara resmi, peluncuran program jelajah pusaka Kesultanan Sumbawa atau “Sumbawa Heritage Walk”, yang dirangkaikan dengan soft opening “Museum Bala’ Datu Ranga”, Sabtu pagi.
Acara yang berlangsung di Halaman Bala' Datu Ranga Kelurahan Pekat, dihadiri pula Wakil Bupati Sumbawa ibu Dewi Noviany, S.Pd. M.Pd., Budayawan Nasional Taufik Rahsen, Ketua LATS, Senior Manajer PT. AMNT, Camat Sumbawa dan para Lurah, tokoh budaya, tokoh masyarakat dan tokoh agama.
Bala’ Datu Ranga, berdiri pada tahun 1886 atau setahun setelah istana Dalam Loka
didirikan. Bala ini merupakan rumah pusaka yang diwariskan oleh Datu Ranga Abdul
Madjid Daeng Matutu, yang merupakan Perdana Menteri Kesultanan Sumbawa.
Bupati dikesempatan ini, sangat mengapresiasi ikhtiar yang dilakukan oleh Yayasan Datu Ranga Abdul Madjid Daeng Matutu, seraya berharap dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, yaitu pengetahuan sejarah dan budaya tau dan tana' Samawa.
Dikatakan, banyak sekali generasi muda saat ini yang tidak mengetahui dan memahami sejarah Sumbawa. Perlahan - lahan kita akan gali dan menelusuri aset sejarah Samawa, agar anak-anak generasi selanjutnya tidak kehilangan jejak sejarah, sebutnya.
Selanjutnya Bupati dan Wakil Bupati beserta rombongan, berjalan menapaki jejak sejarah menuju Istana Dalam Loka, Istana Bala’ Puti, Istana Bala’ Kuning, dan Kantor Controlleur Pemerintah
Hindia Belanda, atau sekarang menjadi Museum Daerah Kabupaten Sumbawa.